Dia adalah kiriman kilat, dan barang-barang seperti itu yang sangat mudah pecah. Bayi Mungil yang di bungkus kertas gelembung adalah Gregor Craig, yang dilahirkan hanya dalam waktu 24 minggu dan berat badanya pun sangat ringan, hanya 1lb 14oz - begitu kecil hingga cincin kawin ayahnya muat masuk ke dalam lengannya. Kesempatannya untuk hidup sangatlah kecil, tetapi dokternya selalu memberinya suatu pencerahan.
Oleh sebab itu mereka membungkus ke dalam plastik gelembung untuk menjaga agar si mungil tetap hangat. Rumah sakit sering mempergunakan bungkus plastik untuk menolong bayi yang prematur untuk dapat mempertahankan panas badan si mungil, tetapi ini adalah yang pertama kalinya para dokter di Kintyre, Skotlandia barat, memakai jenis plastik gelembung. Untunglah usaha mereka membuahkan hasil dan sesudah lima bulan si mungil akhirnya sudah dibolehkan merawatnya di rumah keluarganya yang berada di Argyll. Ibunya Greagor, Martine Craig, 29thn menyatakan: "Gregor adalah satu-satunya bayi yang sangat hebat karena dia dapat bertahan pada masa kritisnya. Kami tak percaya bahwa kami mempunyai bayi yang lahir secara prematur setelah perjuangan panjangnya untuk tetap hidup. Kami tidak percaya bahwa bayi semungil Gregor bisa bertahan hidup''
Mereka sangat khawatir ketika Gregor masih di dalam perut dan hampir mengalami keguguran. Ibunya Greagor, Martine Craig, 29thn menyatakan: "Kami sangat mengkhawatirkan jika kami kehilangan bayi kami, tetapi setelah sepuluh minggu, kami memeriksakannya kembali dan saya merasakan beberapa tendangan kuat di bagian perut. Tetapi hanya dalam waktu seminggu saja, setelah 23 minggu saya, mulai menderita rasa sakit perut yang hebat. kami pergi ke rumah sakit Campbeltown di Kintyre di mana dokter memberi tahu saya menderita infeksi di bagian saluran kencing. Satu jam kemudian, infeksi sudah semakin parah dan dokter tidak dapat menghentikannya. Tetapi keajaiban pun datang sangat menakjubkan, Gregor selamat dalam kelahiran". Nyonya Craig memiliki suami bernama Keith, 33 thn, dan dia adalah seorang supir bus, mengatakan: "Saya boleh melihatnya setelah dua jam berlalu ketika istri saya sudah melahirkan. Saya melihat bayi saya dan sangat kaget setelah mendapatkan bahwa anak saya sangat kecil ukurannya dan saya langsung berbaring di sana, tetapi sedikitnya dia hidup". Dokter menggendong bayinya yang ukuran leher dan tangannya sangat kecil. Dokter memperkirakan bahwa kesempatan Gregor untuk bertahan hidup hanya 10 persen, tetapi takdir berkata beda, Gregor dapat bertahan hidup, dan dia terus bertahan.
Dia dipindahkan dengan ambulans udara ke Rumah Sakit Queen Mother Hospital di Glasgow untuk mendapat perewatan spesialis. Sesudah 24 jam, dokter mengatakan bahwa kelangsungan hidupnya sudah bertambah baik dan, pada hari keempat, Ayahnya Gregor, Craig boleh memegang anak lelakinya untuk pertama kalinya
Dia mengatakan : "Dia begitu ringan, ini seperti mengangkat segumpal benang wool. Kulitnya betul-betul tembus-pandang dan dia di sanggah dengan kawat dan pipa untuk menjaganya agar tetap hidup. Tetapi setiap hari dia selalu bertahan dan dia memberi kami lebih banyak harapan''
Pada sepuluh minggu bagian matanya di lakukan pembedahan dengan laser, untuk mencegahnya dari kebutaan karena ada sebagian pembuluh darah di matanya yang harus di operasi.
Sesudah 17 minggu di rumah sakit, ketika Gregor sudah membentang 7lb, dia dibolehkan tinggal di rumah. Dia mesti mempunyai oksigen sehari-hari, dan orang-tuanya mesti belajar bagaimana caranya untuk memberikan pernapasan buatan kepadanya bila perlu.
Ayahnya Gregor, Craig mengatakan: "Dia sekarang bahagia dan sudah berumur enam bulan, saya merasa seperti sama sekali tidak pernah ada masalah. Tidak ada yang dapat membayar atau menggantikan kebahagiaan kami ini, dan kami akan terus bersama.
Langganan:
Postingan (Atom)
